Padahal dia hanya bilang "sehat a put" "gak iso ndelok geteh yo?" tapi aku sudah senang sekali.
Bisa jadi itu secuil bentuk perhatiannnya walau pun hanya kata yang singkat dan mungkin saja dia tidak bisa merangkai kata.
Bisa jadi itu secuil bentuk perhatiannnya walau pun hanya kata yang singkat dan mungkin saja dia tidak bisa merangkai kata.
Sebelum bicara seperti itu dia hanya mondar-mandir, menatapku seperti akan berbicara sesuatu tapi dia sepertinya masih bimbang.
Dan akhirnya keluarlah kalimat itu, hanya tiga suku kata tapi dengan ajaibnya kata itu sanggup memberi semangat untukku.
Dan akhirnya keluarlah kalimat itu, hanya tiga suku kata tapi dengan ajaibnya kata itu sanggup memberi semangat untukku.
Hari ini dia juga tau satu hal tentang diriku, bahwa aku tidak bisa melihat darah padahal itu darahku sendiri.
Terima kasih untukmu yang sudah mengkhawatirkan ku dan juga menjagaku walau pun secara diam-diam, aku tidak tau apakah aku benar atau salah jika beranggapan seperti ini, tapi ini yang aku rasakan jadi biarlah aku beranggapan seperti itu.
Aku bersyukur ada dirimu yang selalu menjagaku disaat aku jauh dari keluargaku.